Ticker

6/recent/ticker-posts

Muskab IPSI Bojonegoro 2025: Dinamika Pemilihan Formatur Warnai Sidang Pleno

🪦 < Independent Online >
Bojonegoro | Persindependent. com, - Musyawarah Kabupaten (Muskab) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Bojonegoro tahun 2025 berlangsung dinamis dan penuh semangat demokrasi. Bertempat di Baresta Café, forum ini dihadiri oleh 13 ketua perguruan pencak silat yang tergabung dalam IPSI Bojonegoro, masing-masing didampingi dua perwakilan, serta turut disaksikan oleh pengurus IPSI Provinsi Jawa Timur.

Agenda utama Muskab kali ini mencakup penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus periode sebelumnya dan pemilihan ketua IPSI Bojonegoro untuk masa bakti 2025–2029. Dari hasil pemungutan suara, H. Endro Setyo Widodo, S.E., S.H., berhasil meraih dukungan mayoritas dengan memperoleh 9 rekomendasi dari total 13 perguruan yang hadir.

Melalui sidang pleno, Endro secara resmi ditetapkan sebagai Ketua IPSI Bojonegoro periode 2025–2029. Dalam pernyataannya kepada media, ia menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan.

“Amanah ini akan saya emban dengan penuh tanggung jawab. Semoga pencak silat di Bojonegoro semakin maju dan berdaya saing,” ujar Endro.

Namun, proses pembentukan tim formatur tidak berjalan mulus. Berdasarkan tata tertib Muskab, tim formatur terdiri dari lima orang: ketua terpilih, satu perwakilan pengurus lama, dan tiga orang dari unsur perguruan. Ketentuan ini memicu perdebatan di sidang pleno, lantaran peserta menghendaki agar tiga nama dari perguruan ditentukan melalui mekanisme voting.

Setelah melalui proses pemungutan suara, berikut susunan tim formatur Muskab IPSI Bojonegoro 2025: Ketua Endro Setyo,Widodo,S.E,. Anggota Budiyanto, S.Pd, Arif Nanang Sugianto,S.STP.MM, Sasmito, Nur Rohman, S.Pd,

Muskab IPSI Bojonegoro 2025 mencerminkan semangat partisipatif dan komitmen bersama untuk membangun organisasi yang lebih inklusif dan transparan. Harapannya, kepengurusan baru dapat membawa pencak silat Bojonegoro ke arah yang lebih progresif dan berprestasi di tingkat regional maupun nasionahadi, (red)